Keraguan Bidadari
Kagum mendecak
Singgasana awan berarak menebar nikmat
Sayap bercahaya mengepak lambat
Memeluk asmara berhias semerbak
Rinai goda pertegas jarak
Bersangkar kodrat merejam hasrat
Membelah jiwa dalam ruang bersekat
Rindu menyayat luka berserak
Sang bidadari menangis terisak
Mendendam pada bumi yang kupijak
Meluruh jiwa hampa tak berkehendak
Siapa penerus damai di bumi kelak?
Oh, penguasa negeri sajak
Kekuatan derma telah terpasak
Terhuyung keluh tak berteriak
Sanggupkah getir abadi kita tapak?
rumahmediagrup/alinawidya29